Atthasila
Pertanyaan:
Namo Buddhaya, Bhante. Saya ingin bertanya tentang 3 sila lanjutan dari pancasila secara terperinci. Sila ke 6 adalah makan tidak pada waktunya. Apakah jus buah termasuk? Keju, kopi, dan minuman coklat murni, apakah dilarang juga? Tentang sila ke 7, apakah bermain video game dilarang? Dan juga apa bermain social media (facebook instagram dsb) dilarang juga? Sila ke 8, apakah ranjang dilarang? Apakah definisi dari tempat tidur mewah? Maaf saya bertanya banyak, saya tidak bermaksud untuk berkompromi dengan sila, tetapi setiap saya melaksanakan sila di hari uposatha hal2 ini selalu terlewat di kehidupan dan saya selalu berpikir apakah saya melanggar sila atau tidak.
Jawaban:
Mengapa Umat Vihara Sekarang Tidak Ada Rasa Pesuli ?
Pertanyaan:
Mohon maaf sebelumnya. Saya sekarang ini dalam posisi terpuruk hidup nya. Sebelumnya saya pernah bekerja dan bahkan pernah berwiraswasta skala kecil sebagai dropshipper Tapi sayang nya semua langganan saya pada akhirnya di sabotase sama supplier saya. Sejak itu saya berusaha mencari pekerjaan tapi selama 1,5 tahun lebih pekerjaan yang saya harapkan tidak kunjung dapat. Dan pada akhirnya saya putuskan untuk meminta bantuan pekerjaan yang bisa menyediakan tempat tinggal dan makan 3x sehari dan salary saya bersedia untuk ikutin standart vihara yang berlaku. Kendala nya saya sudah beristri dan anak 1 usia 8 thn yang mana telah hampir 2 thn lebih sudah terpaksa putua sekolah. Nah yang menjadi kekecewaan saya adalah : saya audah datangi beberapa vihara di surabaya dan tulung agung bahkan sudah bertemu dengan bikkhu juga. Tapi tidak ada yang mau pwduli dengan keadaan saya. Padahal saya bukan datang untuk meminta bantuan uang atau niat jelek lainnya. Yang saya butuhkan hanya pekerjaan yang bisa memberikan tempat tinggal dan makan di vihara dengan anak istri saya. Dan bahkan beberapa menanggapi saya dengan sinia dan menaruh pikiran negatif. Sungguh saya tidak habis pikir mengapa manusia di tempat ibadah suci pun bisa berprilaku seperti itu. Saya juga telah jelaskan secara jujur bahwa hubungan saudaravsaya dan saudara istri saya pun tidak baik. Mereka tidak peduli dengan kondisi saya dan istri. Padahal saat keadaan saya masih baik semua saudara serasa baik walaupun saat itu saya tau kalau itu tidak tulus. Tapi pengalama. Yang saya beberkan tidak ada yang percaya. Padahal fakta saya dan istri alami semua itu. Kami sadar ini karma kami tapi kami sangat depresi dan kuatir karena biaya hidup kami cuma bisa bertahan 1 bulan. Yang kami butuhkan sekarang ini pekerjaan . Kami tidak butuhkan sumbangan karena itu bukan aolusi terbaik buat kami. Dan saya pun telah siap bekerja dalam posisi apapun tanpa ada rasa malu. Lalu mengapa semua jalan serasa tertutup ? Bahkan begitu banyak tempat ibadah buddha yang saya datangi semua tidak ada satupun yang peduli bahkan sinis. Apakah manusia jaman sekarang sudah tidak ada rasa kasihan terhadap sesama ? Lalu apakah di vihara umat juga saling memandang status sosial ? Kemanakah ajaran dharma yang mereka pelajari ? Saya kecewa sekali. Surat ini saya mohon maaf terlalu panjang. Saya juga tidak tau lagi harus bagaimana sekarang ini. Terima kasih
Jawaban:
Kepada Yth. She Hua di Jakarta,
Bertanya Tentang Ibu Saya Karena Pikirannya Sedikit Terganggu Sehingga Terus Berpikir Dan Menjadi Tidak Sehat
Pertanyaan:
Kenapa dengan ibu saya sejak tahun ini dia berpikir kalau dirinya sial klau usaha selalu gagal dan disirikin org org sehingga dia sekarang menyesal sampai detik ini tidak bisa melepaskan pikiran tersebut
Jawaban:
Mempercepat Buah Karma Baik Matang
Pertanyaan:
Namo buddhaya bhante, saya mau bertanya apakah kita sebagai manusia bisa mempercepat atau mensegerakan berbuahnya karma baik yang kita miliki ? Kemudian apakah karma buruk yang kita miliki di masa sekarang atau masa lampau bisa dihapus atau dihilangkan? Anumodana bhante
Jawaban:
Kepada Yth. Hendry Sidharta di Jakarta,
Karma Baik
Pertanyaan:
Namo buddhaya, Saya ingin bertanya apakah karma baik bisa disangkut pautkan dengan keberuntungan seseorang? Ada yg bilang bahwa karma baik seorang anak akan habis jika dari bayi selalu diberikan kebutuhan yang lebih (seperti baju bagus, mainan bagus, dll) apa benar? Terima kasih
Jawaban:
Kepada Yth. Liana di Jakarta,
Spiritual
Pertanyaan:
Saya beragama bkn buddha, tapi saya berniat pindah dan sudah bljr ttg parita serta sudah mengucapkan triratna dgn niat untuk menjadi buddhis.. walaupun blm mengucap sumpah di vihara.. Akhir akhir ini saya bermimpi sembahyang di klenteng dan bahkan bermimpi rupang dewi kwan im berbicara pada saya.. Kira kira apa maksud dari mimpi mimpi saya sudah ke 5 kalinya saya mengalami mimpi mimpi tersebut
Jawaban:
Kepada Yth. Leslie di Manado,
Peruntungan, Jodoh, Dan Nasib
Pertanyaan:
Saya lahir pada tanggal 13-04-1990 dan calon pasangan saya pada tgl 01-09-1987. 1. Jika kami menikah, apakah baik untuk keharmonisan dan keuangan? Jika tidak, apakah ada syarat yang harus dipenuhi supaya tidak ciong/sial? 2. Saat ini kami berdua mempunyai usaha sendiri di depan rumah. Apakah bisa berkembang pesat? 3. Apakah perekonomian kami akan meningkat ? Terimakasih atas jawabannya
Jawaban:
Kepada Yth. Alysia Cynthia Tanoto di Yogyakarta,
Menjadi Samanera
Pertanyaan:
Apakah ada batasan umur untuk menjadi seorang samanera atau bikhu, terima kasih.
Jawaban:
Kepada Yth. Hendri Liu di Bogor,
Ingin Menjadi Bhikhuni
Pertanyaan:
mohon di bantu informasinya bila ingin jadi calon samanera dan samaneri dimana tempatnya dan harus ke mana ya?
Jawaban:
Kepada Yth. Yeni Lee di Jakarta,
Selalu Apes
Pertanyaan:
Namo Buddhaya Bhante, Sy umur 30 thn, mengapa dlm hidup saya tdk prnah bhagia. Slalu di lilit hutang, bgitu jg kkak & ayah sy bernasib sama dililit hutang. Dan sy sendiri sampai skg jg blum punya jodoh atau pasangan. Mohon sarannya bhante. Apa yg hrs sy lakukan. Agar bisa hidup ini menjadi lebih baik. Terima Kasih
Jawaban:
Kepada Yth. Yulia di Medan,