Pahānappadhāna

 Pahānappadhāna

Halo teman-teman se-Dhamma semua, sotthi hontu! Pada hari Minggu, 18 mei 2025, Remaja VJDJ mengadakan Dhammadesana yang dibawakan oleh Om Viriya di SMP dengan tema ” Pahānappadhāna”. Mari kita simak rangkumannya bersama-sama

 

 

 Padhāna — Empat Upaya Benar (Sammappadhāna)

Dhammadesana kali ini membahas praktik penting dalam Dhamma: Empat Upaya Benar (sammappadhāna), berdasarkan Anguttara Nikāya (A.IV,13-14). Tujuannya adalah untuk  mengembangkan kualitas batin yang bajik dan  meninggalkan kualitas batin yang tidak bajik. Ini adalah bentuk latihan proaktif dan penuh kesadaran dalam menjaga pikiran, ucapan, dan tindakan sehari-hari.

  1. Saṁvara-padhāna – MENCEGAH

Melatih diri agar keburukan tidak muncul sejak awal. Praktiknya termasuk: mematikan notifikasi HP , menyimpan HP saat belajar , dan menyadari perbedaan antara kebutuhan dan keinginan . Intinya, kita menciptakan jarak dari pemicu negatif secara sadar dan bijak.

  1. Pahāna-padhāna – MENGHILANGKAN / MENGATASI

Jika keburukan sudah muncul, latih diri untuk tidak larut. Misalnya dengan teknik pause & reflect : tarik napas, akui emosi tanpa reaktif, dan alihkan pada aktivitas positif seperti berjalan kaki  atau minum air . Termasuk juga mengganti rasa malas dengan tindakan kecil seperti, “Ayo, 5 menit aja dulu!”

  1. Bhāvanā-padhāna – MENGEMBANGKAN

Menumbuhkan kualitas baik yang belum muncul. Contoh praktik: di pagi hari niatkan perbuatan baik , malam hari renungkan pelajaran hari ini , serta kembangkan metta (cinta kasih) dan kesadaran penuh secara rutin.

  1. Anurakkhana-padhāna – MEMPERTAHANKAN

Setelah kebaikan tumbuh, tugas kita adalah merawatnya. Praktik seperti membuat jurnal harian , merenungkan anicca (ketidakkekalan), dan menjaga konsistensi dalam kebajikan akan memperkuat fondasi batin yang positif.

________________________________________

Contoh Praktis: Kecanduan HP

Upaya MENCEGAH: matikan notifikasi , simpan HP di tempat tersembunyi.

Upaya MENGHILANGKAN: saat dorongan muncul, tarik napas , tanyakan “Apa perlunya?”, lalu alihkan ke aktivitas sederhana.

________________________________________

 Penerapan Sehari-hari

Di sekolah, saat ada teman yang menyebalkan, cegah dengan tidak langsung bereaksi, lalu atasi dengan empati. Dalam hubungan, latih mendengar tanpa menyela dan hindari mengira-ngira pikiran orang lain.

Solusi Tantangan Umum

Jika merasa tidak punya waktu: tarik napas sadar sebelum buka WA .

Jika sulit konsisten: gunakan reminder  dan tempel kutipan motivasi .

Saat marah: ubah cara pandang  dan ambil jeda .

Saat malas: mulai dengan langkah kecil  dan dengarkan Dhamma singkat .

________________________________________

 Kesimpulan dari Padhāna

Padhāna mengajak kita untuk hidup lebih sadar, proaktif, dan penuh welas asih. Dengan melatih empat upaya benar ini dalam keseharian, kita membangun jalan menuju pembebasan dan kedamaian batin sejati.

 

Demikian rangkuman tentang Dhammadesana yang dilakukan di SMP, semoga rangkuman ini dapat bermanfaat bagi kehidupan kita sehari-hari. Terima kasih sudah membaca, dan Sotthi Hontu!

 

Tema : Pahānappadhāna

Penceramah : Om Viriya

Hari/Tanggal : 18 Mei 2025

Waktu : 09:09-11:00

Related post