Devaduta Sutta

 Devaduta Sutta

Devaduta Sutta adalah bagian dari Majjhima Nikāya. Sutta ini di babarkan langsung oleh Sang Buddha ketika beliau berada di Savathi, hutan Jeta taman Anathapindika. Buddha menjelaskan tentang lima utusan surgawi yaitu:

1.    Bayi yang terlentang di kotorannya sendiri, 

2.    Orang tua yang bungkuk, beruban, gigi tanggal, dan diropang oleh tongkat.

3.    Orang sakit yang tak berdaya diangkat dan dipindahkan ke sana sini oleh orang lain.

4.    Penjahat yang diadili dan mendapat hukuman atas kejahatannya sendiri.

5.    Mayat yang terbujur kaku.

 

Menyadari bahwa kita juga akan mengalami ke lima kondisi seperti ke lima utusan surgawi di atas, merenungkan seyogianya kita bijaksana dalam menjalani hidup ini dengan kebajikan agar tidak menimbulkan penyesalan dan mengakibatkan penderitaan pada diri sendiri.

 

Bagi pelaku kejahatan, hukuman di dunia ini saja sudah sangat menderita apalagi hukuman di niraya. Semua penderitaan yang dialami adalah akibat dari perilaku buruk / jahat kita sendiri.  Akar penyebab kelahiran di niraya adalah “Dosa Citta”, Segala perbuatan buruk yang didominasi oleh dosa citta, atau perbuatan yang berakar pada lobha dan moha citta namun berakhir pada penyesalan, perbuatan yang melanggar lima pancasila buddhis juga adalah sumber penderitaan,

 

Buddha menggambarkan tentang alam niraya, terdiri dari niraya besar dan niraya kecil dimana setiap bagian dari niraya adalah penderitaan yang luar biasa.

 

 

Oleh karena itu, mari kita manfaatkan kehidupan ini dengan baik dan bijak agar dapat terhindar dari kelahiran di alam niraya.

Vihāra Jakarta Dhammacakka Jaya

https://www.dhammacakka.org

Related post